Rabu, 27 Juli 2016

Puisi Ukhuwah

Senyum nampak terlihat di raut wajah mereka tatkala alunan Qur'an mengalir di daun - daun telinga

Memanggil jiwa-jiwa yg senantiasa rindu ingin menyucikan rasa

Bahagia bersatu dalam ikatan kata yg akan terukir di dalam Surga

 ~ Ukhuwah ~

Poem By : Nazar Aprilliyanti

Rabu, 20 Juli 2016

S3 (Single Sampai Sah)

Assalamu'alaikum WarahmatUllah.
Hallooo para jombloers atau singleers atau apapun namanya
.
Cinta itu fitrah, karena fitrah, maka kita harus menjaga kefitrahannya, maka kita harus menjaga kesuciannya. Sucikanlah cinta dengan sebuah ikrar, sebuah perjanjian besar, penantian panjang yang diisi dengan mendekatkan diri pada Illahi Rabbi akan manis pada akhirnya, akan indah pada waktunya.
.
Yakinlah ada sesuatu yang menantimu selepas banyak kesabaran (yang kau teguk) yang akan membuatmu terpana hingga kau lupa perihnya menanti dia sang imam kehidupan.
.
Dear kita, menurutku, langkah kita sudahlah benar. Ingat janji Allah, bahwa lelaki yang baik untuk wanita yang baik ;).
.
So, pantaskan diri, jika cinta tak tertahankan, pasang benteng tertinggi dalam hatimu, hingga cintamu padaNya, mengalahkan sejuta cinta pada makhlukNya.
.
Salam ukhuwah,  ~ Nazar Aprilliyanti
.
Syawal 1437 H

Selasa, 19 Juli 2016

Puisi? Luapan Rasa

Kicauan burung merayuku untuk hidup setelah matiku.
Aku bersyukur ternyata masih ada surga dalam dunia


Dingin yg menusuk jiwa tak membuatku ingin memejamkan mata, menarik selimut dan memeluk mimpi untuk yang kedua kalinya

Kini hanya tiga kata yang melesat dari bibirku

Indahnya negeri ini

Wahai gunung,
apa yang ada dalam kandunganmu sehingga kau membuatku ingin semakin dekat denganmu.
Tahukah engkau, deretan kekasihmu membuat jantungku tersentuh bak mendengar ikrar
 

Hembusan udara menari dipelupuk mataku seolah ia mencintaiku.
Mengalun bak alunan merdu sang penyanyi lagu. Bersih, sejuk, membuat dingin qalbu.

Aku suka warna pekatmu, aku tak ingin siang datang merenggut warnamu hingga kau menjadi jingga dan abu

Aku hanya ingin disini, duduk terdiam hingga senja menenggelamkan siangmu dan aku dapat bertemu warna kesukaanku pada dirimu
 

Tahukah engkau wahai langit? Di setiap udara yang ku temukan disampingmu, disetiap nafas panjang yang ku hela, aku percaya disitu ada Allah yang senantiasa mendengar do'a-do'aku

Do'a yang kupanjatkan agar kau tak menua, do'a yang ku katakan agar kau tak risih mendengar bising industri, do'a yang kulantunkan agar kau terlindungi dari mereka yang tak tahu diri, serta do'a yang dipersembahkan agar engkau selalu seperti ini, kumohon selalu seperti ini. Indah dipandang dan menenangkan hati

Aku cinta kamu Indonesia

~Captured By : Menurseto Mawaddah
~Poem By : Nazar Aprilliyanti

Puisi Dunia


Dunia, keindahanmu membuat hatiku terpana.
Surgamu membuat langkahku mencari dimana kamu berada

Aku takut

Aku takut kehilangan arah
Aku takut tersesat dalam hatimu
Aku takut mati tanpa pernah melihatmu sama sekali

Namun, aku percaya
Aku percaya selalu ada pintu bagiku ketika aku mengetuk diriNya dalam do'a
Sehingga aku bisa melihatmu dan memeluk indah surgamu 

 ~Created By : Nazar Aprilliyanti

Kamis, 14 Juli 2016

Metamorfosisku Belum Sempurna

Dulu, aku hanyalah seonggok sepi yang tak berkasih sayang.
Dulu, aku bukanlah diriku yang sekarang. Dulu, aku hanyalah butiran debu yang terombang-ambing terseret arus zaman yang semakin suram.

Menurutku, Bandung adalah tempat terindah untuk sebuah pencarian. Pencarian yang berujung pada sebuah pemahaman tentang nikmatnya sebuah keIslaman.


Aku Hijrah

"Sesungguhnya aku harus berpindah ke Rabbku". QS. Al-Ankabut 26

Izinkan aku hijrah untuk menemukan sebuah arti kedamaian, untuk menemukan sebuah arti kehidupan, untuk menemukan sebuah arti pentingnya pendidikan Islam.

Kini aku paham, aku paham bahwa selama 23 tahun, uswahku tak hanya mengajarkan shalat saja, uswahku tak hanya mengajarkan shaum saja, uswahku tak hanya mengajarkan zakat saja. Tapi dia, uswah kita Rasulullah Muhammad SAW, mengajarkan kita untuk berIslam secara Kaaffah.
"Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan". QS. Albaqarah : 208.

Aku memang tak pandai berbicara, lidahku tak bisa banyak berkata-kata. Namun, aku selalu merintih dalam hati, akankah aku bisa mempertahankan hijrahku ini?

Menurutku, Hijrah itu mudah, namun istiqomahlah yang begitu susah. Karenanya, aku butuh kamu, aku butuh bersamamu untuk menyempurnakan hijrahku, aku butuh bersamamu untuk menyempurnakan metamorfosisku.

Yaa Robb, genggam tanganku, rangkul hatiku, arahkan langkahku untuk sampai pada genggaman mereka, untuk sampai pada hati mereka, dan untuk sampai pada langkah mereka yang sama-sama ingin sempurna dalam berIslam.